Sebanyak 366 item atau buku ditemukan

Pendidikan Islam di Era Peradaban Modern

Sejarah mencatat bahwa pendidikan Islann telah mampu melahirkan para alumni kaliber dunia dalam berbagai bidang keilmuan; filsafat, sejarah, sosiologi, hukum, teologi, pendidikan, psikologi, kedokteran, matematika, kimia, astronomi, dan sederetan ilmu lainnya. Mereka membangun dengan kukuh pilar-pilar peradaban Islam yang terbentang dari Timur hingga Barat. Bukan hanya ilmu nakliyah ataupun akliyah saja, namun keduanya berkembang saling melengkapi dalam rangka membangun kemakmuran manusia. Manusia yang berperan sebagai hamba sekaligus khalifah Allah di muka bumi. Seiring perubahan zaman, tantangan yang dihadapi umat Islam semakin kompleks. Modernisasi dan globalisasi memaksa pendidikan Islam untuk merekonstruksi ulang agar SDM yang dihasilkan tetap survive dalam kehidupan global. Lebih dari sekadar pendidikan Islam dalam pengertian normatif, buku ini mencakup sejumlah gagasan tentang isu-isu kontemporer yang dihadapi umat Islam di era global. Beberapa tema buku ini, yaitu: pendidikan profetik, interkoneksitas sistem pendidikan, internalisasi Al-Quran-Hadis dalam disiplin ilmu pendidikan, transformasi pendidikan Islam, pendidikan Islam dalam membangun daya saing bangsa, pendidikan Islam dalam menghadapi gelombang peradaban modern, pendidikan Islam negaholic, pendidikan Islam berorientasi pada kualitas lulusan, dan tema-tema menarik lainnya. Bersumber dari pengalaman dua penulis yang menjadi pemikir sekaligus praktisi pendidikan Islam, buku ini menawarkan ide-ide baru yang orisinal dan membumi. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Sebaliknya hanya ada tiga pemenang beragama Islam.3 Masih banyak inventor lain di kalangan Yahudi. Misalnya, Stanley Mezor. 3 Fakta di atas pernah ditulis oleh Azyumardi Azra dengan judul Mengapa Dunia Muslim Begitu Tidak Berdaya? dalam ...

Pendidikan Islam

Cara Mendidik Anak Saleh, Smart dan Pekerja Keras

Pendidikan berkualitas bagi anak muslim sejak dini adalah kunci keberhasilan pendidikan anak muslim dan jaminan menuju generasi muda bangsa yang berkualitas, agamis, sehat, cerdas dan pekerja keras. Kegagalan dalam pendidikan anak muslim sejak dini adalah musibah bagi anak didik itu sendiri, orang tua, lingkungan, agama dan bangsa. Kesuksesan orang tua terletak pada kesuksesannya dalam mendidik anak dan mengantarnya menyongsong masa depan yang cerah penuh harapan. Dan itu tidak mudah. Perlu perencanaan yang terstruktur dan matang serta melaksanakannya dengan penuh disiplin. Buku ini memberi gambaran cara mendidik anak secara terencana itu. Daftar Isi Pengantar Pengasuh ....................... 6 Pengantar Penulis .......................... 7 Daftar Isi ....................................... 13 BAB I : Pendidikan Balita Memilih Pasangan ......................... 17 Pendidikan Islam Anak Usia 1 Tahun 22 Pendidikan Pranatal........................ 27 Pendidikan Islam Anak Usia 2 Tahun 33 Pendidikan Islam Anak Usia 3 Tahun 37 Pendidikan Islam Anak Usia 4 Tahun 41 Pendidikan Islam Anak Usia 5 Tahun 47 BAB II : Pendidikan Usia SD dan Remaja Pendidikan Islam Anak Usia 6 Tahun 53 Pendidikan Islam Anak Usia 7 Tahun 57 Pendidikan Islam Anak Usia 8 Tahun 63 Pendidikan Islam Anak Usia 9 Tahun 68 Pendidikan Islam Anak Usia 10 Tahun 72 Pendidikan Islam Anak Usia 11 Tahun 76 Pendidikan Islam Anak Usia 12 Tahun 81 Pendidikan bagi Remaja.................. 86 BAB III : Kunci Sukses Mendidik Anak Pendisiplinan Anak......................... 91 Penghargaan Pada Anak ................. 96 Penghargaan dan Sanksi ................. 100 Keteladanan Orang Tua .................. 104 Keteladanan Lingkungan ............... 109 Keteladanan Tontonan ................... 114 Belajar Mendidik Anak dari China . 119 Kapan Anak Boleh Punya HP? ....... 124 Kapan Anak Boleh Punya Motor? .. 128 BAB IV : Membangun Kepribadian Metode Pendidikan Islam ............... 133 Membangun Karakter Kepemimpinan Anak.............................................. 137 Membangun Kecerdasan Anak ....... 141 Mendidik Anak Gemar Membaca ... 146 TV dan Pendidikan ........................ 150 Mencegah Perilaku Feodalistik Anak 154 BAB V : Pendidikan Islam Filsafat Pendidikan Islam ............... 161 Kronika Sistem Pendidikan Islam ... 170 Pendidikan di Era Keemasan Islam . 178 Kemunduran Pendidikan Islam ....... 189 Menuju Kebangkitan Islam dengan Pendidikan dan Gemar Membaca.... 199 Pesantren dan Pendidikan Anti-Korupsi 209 Ulama Ahli Hadits Perempuan ....... 221 Pesantren Dan Pendidikan Anti Teror 229 Tentang Penulis ......................................... 241

Daftar Isi Pengantar Pengasuh ....................... 6 Pengantar Penulis .......................... 7 Daftar Isi ....................................... 13 BAB I : Pendidikan Balita Memilih Pasangan ......................... 17 Pendidikan ...

Pendidikan Toleransi Sasak Muslim Bali Hindu di Kota Mataram

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model pendidikan toleransi di SMA Kota Mataram, dengan pendekatan fenomenologi dan sosiologi, hasil temuan penelitian ini membuktikan, bahwa kebersamaan peserta didik tanpa membedakan latar belakang keagamaan, dalam pelaksanaan kegiatan ekstra dan intra kurikuler di sekolah, akan menghasilkan kohesifitas kesatuan dan toleransi dalam keragaman masing-masing siswa. Berbagai aktifitas keagamaan seperti perayaan Maulid Nabi, Hari Raya Idul Fitri, Idul Adha dan berpartisipasi dalam MTQ bagi peserta didik yang beragama Islam. Perayaan Hari Raya Nyepi, Galungan, Kuningan, Saraswati, Perang Topat dan Pujawali bagi peserta didik yang beragama Hindu, dapat dilakukan oleh masing-masing siswa, namun tetap dalam batas kerja sama dalam aspek kebudayaan, dan tidak terlibat secara langsung dalam ritual keagamaan, aktifitas ini dapat menciptakan kerukunan dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Model pembelajaran di SMA Darul Falah, SMAK Kesuma dan SMAN 3 Mataram yakni: Model pembelajaran tindih (Direct instruktion), model pembelajaran maliq dan merang (Cooperative learning), dan model pembelajaran kesolahan, diaplikasikan dalam bentuk sangkep dan gundem (Contextual teaching and learning). Semua model pembelajaran tersebut terpusat pada peserta didik (Contruktivis learning). Hasil kajian penelitian ini sependapat dengan teori pendidikan yang telah dikemukakan oleh John Dewey (1986). William Glasser (1988), Herbert Kohl, Neil Postman (1991), Ivan Illich (1993), yang mengatakan bahwa perubahan seseorang/individu sangat ditentukan oleh pengalaman pribadi (Personal experience) proses belajar yang dilakukan di sekolah dalam bentuk kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler, dan tidak berhubungan dengan lingkungan keluarga dan atau lingkungan masyarakat tempat tinggalnya. Penelitian ini, tidak sependapat dengan teori kaum humanisme pendidikan yang telah dikemukakan oleh Habermas (1995), Richard H. Dees 1996), Lickona (1996), dan Donna Hicks (1997), yang mengatakan bahwa perubahan seseorang atau individu sangat ditentukan oleh keluarga dan lingkungan masyarakat tempat tinggalnya. Mereka semua cenderung mendefinisikan pendidikan dalam arti mahaluas, hasil penelitian ini juga tidak mendukung pendapat HAR Tilaar, bahwa hampir sebagian besar waktu peserta didik berada di rumah bukan di lembaga pendidikan formal seperti di sekolah.

Menanam, memupuk, dan memelihara sikap kemandirian.38 Tabel: 3.13 Jumlah Peserta Didik SMA 3 Mataram Tahun Pelajaran 2018/2019 AGAMA JUM KATOLIK 5 1 NO KELAS JENIS KELAMIN L P ISLAM HINDU 1 X 191 239 352 63 2 XI 190 224 329 79 3 XII 204 ...

PENDIDIKAN PESANTREN

Pola Pengasuhan, Pembentukan Karakter, dan Perlindungan Anak

Pesantren sebagai satu wadah proses pendidikan berupaya mengurangi jurang pemisah antara penguasaan ilmu pengetahuan dengan praksis ilmu pengetahuan itu memalui sistem pendidikan asrama dengan tradisi-tradisinya yang khas. Pada awalnya pesantren didirikan sebagai lembaga pendidikan dan pengajaran agama Islam yang ditujukan untuk menyiapkan kader penyebar agama namun dalam perkembangannya, institusi ini sebagian besar telah berubah menjadi institusi pendidikan alternatif yang menyediakan layanan pendidikan madrasah dan sekolah, tanpa mengurai tradisi-tradisi yang khas. Dalam sistem pendidikan itu, santri dilatih dan dibentuk untuk menyerap nilai-nilai adiluhung yang berorientasi agama Islam dan mempraktikkan pengetahuan dan nilai-nilai itu dalam sistem kehidupan pesantren: Di mana santri diasuh dalam ritme aktivitas yang terjadwal selama24 jam, segala aktivitasnya merupakan proses pendidikan dan pengajaran yang diharapkan dapat membentuk karakternya sebagai pribadi-pribadi muslim yang berakhlak mulia, ikhlas, sederhana, mandiri, berpengetahuan luas, berpikiran bebas, dan bertanggung jawab. Sehingga kelak setelah menyelesaikan proses pendidikan dan pengajarannya di pesantren ia mampu menjalani hidup di tengah-tengah masyarakat sesuai dengan karakter-karakter itu.

ALOKASI WAKTU BELAJAR PER MINGGU MATA PELAJARAN VII VIII IX 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 Kelompok A 1. Pendidikan Agama Islam a. AlQur'an Hadis b. Akidah Akhlak c. Fiqih d. Sejarah Kebudayaan Islam 2.

Pendidikan Agama Islam untuk Perguruan Tinggi

uku ini merupakan buku ajar untuk melengkapi sarana dalam upaya memberikan informasi tentang Pendidikan Agama Islam pada perguruan tinggi dan khalayak umum, selain itu juga dapat digunakan untuk membantu mahasiswa dalam mengikuti mata kuliah “Pendidikan Agama Islam”. Penyusunan buku ini telah disesuaikan dengan Satuan Acara Perkuliahan (SAP) dari mata kuliah Pendidikan Agama Islam yang berdasarkan Keputusan Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 84/E/KPT/2020 Tentang Pedoman Pelaksanaan Mata Kuliah Wajib pada Kurikulum Pendidikan Tinggi, karena itu buku ini disusun sedemikian rupa supara para pembaca dapat mengikutinya tahap demi tahap dan dapat mengetahui informasi terbbaru seputar pendidikan dan menambah wawasan terkait pendidikan agama Islam

Islam merupakan agama yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad Saw melalui , malaikat Jibril a.s , kemudian Nabi Muhammad Saw menyampaikan agama Islam itu kepada uumatnya melalui pengajaran , bimbingan dan teladan .

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMP/Mts Kelas IX

Buku ini merupakan penjabaran dari Standar Isi Kurikulum 2013 yang menitikberatkan pada aspek sikap spiritual (Kompetensi Inti 1) dan sikap sosial (Kompetensi Inti 2). Namun demikian, agar KI-1 dan KI-2 dapat terimplementasi dengan benar, dijabarkan pula aspek pengetahuan dan keterampilan. Diharapkan buku ini mampu menggugah kepekaan peserta didik terhadap isu-isu aktual, kemudian bisa menyelesaikan masalah-masalah tersebut dengan baik. Memang, dalam buku ini tidak semua pengetahuan dan keterampilan dijabarkan secara luas. Hal ini sengaja dilakukan agar peserta didik mau mencari informasi lain sebagai pendalaman dan perluasan materi. Hal ini sesuai dengan prinsip pengembangan kurikulum 2013, bahwa peserta didik harus mencari tahu, bukan diberi tahu. Sudah barang tentu dalam penyusunan buku ini masih banyak kekurangan dan kekhilafan. Oleh karena itu, penulis dengan sangat ikhlas menerima kritik dan saran dari seluruh pembaca, demi kesempurnaan penyusunan buku ini pada saat mendatang.

Sudah barang tentu dalam penyusunan buku ini masih banyak kekurangan dan kekhilafan. Oleh karena itu, penulis dengan sangat ikhlas menerima kritik dan saran dari seluruh pembaca, demi kesempurnaan penyusunan buku ini pada saat mendatang.

Pendidikan dalam Perspektif Al-Qur'an

Buku ini merupakan kontribusi pengarang untuk menyajikan titik-titik dalam Al-Quran yang memuat konsep dan pandangan Islam tentang pendidikan. Rentang pembahasan dalam buku ini mencakup dua bagian penting: pertama, berbagai hal yang berkaitan dengan sistem pendidikan; dan yang kedua, berbagai hal yang menjadi rangka bangun sistem pendidikan itu sendiri. Untuk bagian pertama, tema inti yang diperbincangkan adalah: visi, misi, dan tujuan pendidikan Islam; manajemen pendidikan, dana, dan lingkungan yang berkaitan dengan pendidikan. Adapun untuk bagian yang kedua, tema inti yang dipaparkan secara perinci adalah dasar, guru, kurikulum, dan proses belajar mengajar. Karena itu, bagi mereka yang bergelut di dunia pendidikan Islam, buku ini penting untuk semakin memahami betapa kaya perspektif pendidikan dalam Al-Quran, sedangkan bagi mereka yang selama ini bergetut dengan konsep pendidikan umum, maka buku ini dapat menjadi gerbang untuk melihat konsep berbeda yang disajikan oleh Al-Quran—kitab suci dan rujukan utama umat Islam—tentang pendidikan. Buku persembahan penerbit prenadaMedia -PrenadaMedia-

Henry Bergson misalnya, mengatakan bahwa mungkin saja terdapat satu kelompok manusia yang tidak memiliki sains, seni, atau filsafat, tetapi tidak mungkin ada kelompok manusia yang tidak memiliki agama.3 Selanjutnya Erich Fromm ...

Buku Ajar Ilmu Pendidikan Islam

Buku Ajar: “Ilmu Pendidikan Islam”, ini merupakan karya dosen-dosen yang telah mendedikasikan dirinya sebagai tenaga pendidik pada bidang keahlian Ilmu Pendidikan Islam. Untuk itu sangat tepat kiranya buku ini menjadi pegangan mahasiswa pada mata kuliah Ilmu Pendidikan Islam. Buku ini menjelaskan secara sistematis tentang muatan materi ilmu pendidikan Islam, mulai dari tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, penugasan, hingga evaluasi, sehingga mampu meningkatkan pemahaman mahasiswa terhadap Ilmu Pendidikan Islam. Secara subtansial, tim editor tidak mengubah isi tulisan. Namun, untuk kepentingan keseragaman tulisan dan segi mekanik, maka tim editor melakukan berbagai penyesuaian dan perubahan. Tulisan yang dimuat sepenuhnya menjadi tanggungjawab penulis.

Model penciptaan suasana religius formal tersebut berimplikasi.terhadap pengembangan pendidikan.agama yang lebih ... 3. Model Mekanik, mengarahkan.pada fungsi moral dan spiritual. Model mekanik.dalam penciptaan.suasana religius adalah ...

Studi Kebijakan Pendidikan Agama Islam

Buku ini merupakan kumpulan tulisan dari mahasiswa Pascasarjana Program Studi Pendidikan Agama Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. Para penulis mencoba untuk menganalisis secara kritis terkait dengan kebijakan pendidikan, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan Islam. Kebijakan pendidikan merupakan pondasi dalam mengembangkan pendidikan guna menghasilkan sumber daya manusia yang mampu menjadi agen pembangunan di masa depan. Kebijakan pendidikan turut diterapkan pada lembaga pendidikan Islam dengan harapan mampu beradaptasi dengan keilmuan dan pengetahuan modern. lembaga pendidikan Islam memerlukan pemikiran, wawasan dan unsur kehati-hatian dalam menetapkan kebijakan tentang bagaimana nasib pendidikan Islam dimasa yang akan datang.

Buku ini merupakan kumpulan tulisan dari mahasiswa Pascasarjana Program Studi Pendidikan Agama Islam UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti

Buku ini menjelaskan tentang pendidikan agama Islam dan budi pekerti yang dijelaskan dengan rinci dan mudah dipahami oleh pelajar.

4) Setiap transaksi hendaknya dilandasi dengan niat baik dan ikhlas karena Allah semata. 5) Transaksi ekonomi antara umat Islam dan umat bukan Islam dibolehkan walaupun menyimpang dari syariat. Dari pernyataan-pernyataan tersebut, ...