Sebanyak 309 item atau buku ditemukan

Pengantar Manajemen Sarana dan Prasarana Sekolah

Manajemen sarana dan prasarana pendidikan adalah proses pengadaan dan pendayagunaan komponen-komponen yang secara langsung maupun tidak langsung jalannya proses pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efesien. Manajemen sarana dan prasarana pendidikan bertugas mengatur dan menjaga sarana dan prasarana pendidikan agar dapat memberikan kontribusi pada proses pendidikan secara optimal. Kegiatan pengelolaan ini meliputi kegiatan perencanaan, pengadaan, pengawasan, penyimpanan inventarisasi, penghapusan, penggunaan/pemanfaatan dan tanggung jawab. Dalam pengadaan dan menggunakan sarana dan prasarana di sekolah dibutuhkan suatu proses, yaitu mulai dari perencanaan, pengadaan, pengaturan, penggunaan, dan penghapusan. Perencanaan sarana dan prasarana pendidikan merupakan proses perancangan upaya pembelian, penyewaan, peminjaman, penukaran, daur ulang, rekondisi/rehabilitasi, distribusi atau pembuatan peralatan dan pelengkapan yang sesuai dengan kebutuhan. Proses ini sebaiknya melibatkan unsur-unsur penting sekolah, seperti kepala sekolah dan wakil kepala sekolah, guru, tata usaha, bendahara, serta komite sekolah.

Buku Pengantar manajemen sarana dan prasarana sekolah ini diterbitkan oleh penerbit deepublish dan tersedia juga versi cetaknya.

Pengantar Manajemen

Buku ini berisi tentang bahan ajar yang akan diajarkan diperguruan tinggi dengan kajian-kajian sebagai berikut, Meberikan Pemahaman berbagai usaha mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatanorang lain, juga dapat mengetahui pentingnya manajemen bagi pengelolaan organisasi, aspek-aspek yang dilakukan manajemen serta fungsi-fungsi manajemen yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, koordinasi, motivasi karyawan, pengawasan termasuk juga pengambilan keputusan.

Buku ini berisi tentang bahan ajar yang akan diajarkan diperguruan tinggi dengan kajian-kajian sebagai berikut, Meberikan Pemahaman berbagai usaha mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatanorang lain, juga dapat mengetahui pentingnya ...

Belajar Membuat Game 2D dan 3D Menggunakan Unity

Pada buku ini akan membahas tentang pengenalan dasar game, bagaimana cara membuat game dengan tools unity dan disertai studi kasus untuk memudahkan dalam pemahaman pembuatan game menggunakan tools unity dengan bahasa pemrograman c# sebagai pengontrol game. Dalam membuat game dimulai dengan membuat alur cerita dengan menggunakan FSM (Finite State Machine) yang kemudian dari FSM tersebut dapat membentuk karakter atau alur game yang akan dikembangkan. Setelah membaca dari beberapa contoh studi kasus membuat game, pembaca diharapkan dapat memahami bagaimana cara untuk membuat game menggunakan tools unity. Untuk menghasilkan game yang bebas dari error, pembaca harus memahami struktur pembuatan game dengan unity dan memahami dari pemrograman C#. Pada buku ini juga dijelaskan mengenai bahasa pemrograman c# yang digunakan sebagai pengontrol game seperti menentukan perilaku dari karakter game.

Pada buku ini akan membahas tentang pengenalan dasar game, bagaimana cara membuat game dengan tools unity dan disertai studi kasus untuk memudahkan dalam pemahaman pembuatan game menggunakan tools unity dengan bahasa pemrograman c# sebagai ...

Etika dan Tanggung Jawab Profesi

Etika, disebut juga moral, susila, akhlak, sebagai cabang filsafat, sebenarnya merupakan ilmu terapan atau ilmu yang menyangkut praktis kehidupan manusia, termasuk para penyandang profesi. Masalah-masalah konkret yang dihadapi oleh penyandang profesi (profesi hukum, misalnya), tidak selalu dapat dijawab dengan prinsip-prinsip moral yang umum, tetapi harus dibantu dengan data empiris dari bidang ilmu hukum. Dalam hal ini, membicarakan etika profesi hukum diperlukan bantuan dari berbagai cabang ilmu hukum, khususnya ilmu tentang kenyataan hukum (Tatsachenwissenschaft) atau ilmu-ilmu empiris tentang hukum, seperti sejarah hukum, psikologi hukum dan sosiologi hukum. Pembicaraan tentang etika profesi hukum biasanya dimasukkan dalam kategori etika normatif bukan etika deskriptif. Etika normatif tidak hanya sebagai penonton yang netral, yang hanya mendeskripsikan dan tidak memberikan penilaian. Etika normatif sudah sampai pada keberpihakan yakni memberikan penilaian suatu sikap baik dan buruk dan kemudian merekomendasikan kepada penyandang profesi itu untuk memilihnya. Tentu saja penilaian itu baru dapat diberikan setelah prinsip-prinsip moral yang ada itu dideskripsikan.

profesi tersebut yang yang harus dijaga bersama sehingga memungkinkan
mereka bergabung menjadi satu federasi. 7. Kode etik profesi Kode etik adalah
prinsip-prinsip moral yang melekat pada suatu profesi yang disusun secara
sistematis. Ini berarti, tanpa kode etik yang sengaja disusun secara sistematis
itupun, suatu profesi tetap bisa berjalan karena prinsip-prinsip moral tersebut
sebenarnya sudah melekat pada profesi itu. Meskipun demikian, kode etik
menjadi perlu karena ...

Buku Ajar Ekonomi Koperasi

Buku ajar ini berisi materi utama: Konsep, Aliran dan Sejarah Koperasi; Pengertian dan Prinsip Koperasi; Organisasi dan Manajemen; Tujuan dan Fungsi Koperasi; Sisa Hasil Usaha; Pola Manajemen Koperasi; Jenis dan Bentuk Koperasi; Permodalan Koperasi; Evaluasi Keberhasilan Koperasi Di Lihat Dari Sisi Anggota; Evaluasi Keberhasilan Koperasi Di Lihat Dari Sisi Perusahaan; Peranan Koperasi; Pembangunan Koperasi.

Buku ajar ini berisi materi utama: Konsep, Aliran dan Sejarah Koperasi; Pengertian dan Prinsip Koperasi; Organisasi dan Manajemen; Tujuan dan Fungsi Koperasi; Sisa Hasil Usaha; Pola Manajemen Koperasi; Jenis dan Bentuk Koperasi; Permodalan ...

Buku Ajar Pengantar Bisnis

Buku ajar Pengantar Bisnis ini merupakan bahan kuliah mencakup materi utama yaitu: Ruang Lingkup Bisnis; Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan; Bentuk-Bentuk Badan Usaha; Kewiraswastaan dan Perusahaan Kecil; Manajemen dan Organisasi; Pemasaran; Manajemen Produksi; Konsep Nilai Waktu dari Uang; Manajemen Keuangan Perusahaan; Manajemen Sumber Daya Manusia; Akuntansi dan Laporan Keuangan; Teknik Analisis Meramalkan Kas Perusahaan; Tanggung Jawab Sosial Suatu Bisnis; Bisnis Internasional.

Buku ajar Pengantar Bisnis ini merupakan bahan kuliah mencakup materi utama yaitu: Ruang Lingkup Bisnis; Perusahaan dan Lingkungan Perusahaan; Bentuk-Bentuk Badan Usaha; Kewiraswastaan dan Perusahaan Kecil; Manajemen dan Organisasi; ...

Metodologi Penelitian Farmasi Komunitas dan Eksperimental

Lahir Kerinci, 19 November 1989. Pada tahun 2007 penulis memulai pendidikan tingginya dari Strata 1 di Sekolah Tinggi Farmasi Indonesia (STIFI) Yayasan Perintis Padang. Sejak menyelesaikan pendidikan penulis bekerja sebagai Asisten Apoteker di Apotek Aldy Farma. Kemudian penulis melanjutkan pendidikannya dengan mengambil Program Double Degree (Profesi Apoteker dan Megister Farmasi) di Universitas Andalas pada tahun 2012-2014. Setelah menamatkan pendidikannya penulis bekerja sebagai Dosen Tetap sejak Agustus 2014 dan sekarang penulis telah memegang jabatan struktural sebagai Pembantu Direktur III di Akademi Farmasi Al-Fatah Bengkulu hingga saat ini. Saat ini penulis juga mengabdikan dirinya sebagai Apoteker Penanggung Jawab Apotek.

Analisis dan Perancangan Sistem Informasi: Pembahasan Secara Praktis dengan Contoh Kasus

Sebuah sistem harus memenuhi syarat minimumnya yaitu memiliki 3 unsur pembentuk sistem, terdiri dari input, proses dan output Input adalah data atau informasi yang dibutuhkan oleh sebuah sistem untuk selanjutnya diproses sesuai dengan ketentuan proses yang telah ditentukan. Pada akhirnya sistem akan menghasilkan keluaran (Output) yang bila diperlukan lagi maka hasil output tersebut akan kembali menjadi sebuah input, begitu seterusnya, ini yang kita sebut dengan system life cycle (siklus hidup sistem).

Sebuah sistem harus memenuhi syarat minimumnya yaitu memiliki 3 unsur pembentuk sistem, terdiri dari input, proses dan output Input adalah data atau informasi yang dibutuhkan oleh sebuah sistem untuk selanjutnya diproses sesuai dengan ...