Sebanyak 4 item atau buku ditemukan

Pendidikan Islam di Indonesia

Historis dan Eksistensinya

Sejarah Pendidikan_Islam di Indonesia telah dimulai sejak masuknya Islam ke Nusantara, para pedagang yang merangkap sebagai mubaligh dan pendidik; ketika itu telah memperkenalkan ajaran Islam kepada masyarakat pribumi. Pendidikan awal itu belum memiliki sarana dan fasilitas, belum ada jadwal dan materi tertentu, lebih banyak dalam bentuk pergaulan antara mubaligh/pendidik dan masyarakat sekitar. Setelah masyarakat Muslim terbentuk, mulailah dibangun masjid sebagai tempat ibadah dan pendidikan. Dengan demikian, tumbuhlah lembaga pendidikan awal yakni masjid. Di masjid dilaksanakan aktivitas ibadah shalat dan juga pendidikan Islam, memperkenalkan akidah dan ibadah serta belajar membaca Al-Qur’an. Oleh karena semakin banyaknya peserta didik, sesuai arus dinamika perkembangan Islam, mulailah dibutuhkan lembaga pendidikan di luar masjid. Maka, tumbuhlah lembaga pendidikan pesantren, menasah, rangkang, dayah, dan surau. Lembaga pendidikan ini berkembang karena dukungan masyarakat dan kerajaan Islam kala itu. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Ketetapan MPRSini diikuti dengan lahirnya peraturan bersama Menteri Agama dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 23 Oktober 1967, di mana ditetapkan bahwa Kelas I dan II sekolah dasar diberikan mata pelajaran agama 2 jam per ...

Sejarah Pertumbuhan & Pembaruan Pendidikan Islam di Indonesia

Buku ini menghadirkan benang merah perjalanan dan perkembangan pendidikan Islam di Nusantara. Di samping pola perkembangan pendidikan Islam Nusantara pada masa- masa awal, bentuk dan ragam transformasi pembaruan pendidikan Islam yang terjadi dan bagaimana kedudukan pendidikan Islam dalam sistem pendidikan nasional pada saat ini. Buku persembahan penerbit Prenada Media Group.

4 4 4 4 4 4 Jumlah jam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kelas VII Kelas VIII Kelas IX 8 8 8 Jumlah jam mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Kelas VII Kelas ...

Pendidikan Islam dalam Sistem Pendidikan Nasional di Indonesia

Dari awal persentuhan dengan Bumi Nusantara beberapa abad yang lalu, Islam menyebar dalam damai, nyaris tanpa pertumpahan darah, hingga kemudian meresap dan menjadi bagian dari kultur bangsa ini. Kedamaian tersebut tidak bisa lepas dari cara penyebaran Islam yang lebih menitik-beratan pada ajaran Islam itu sendiri, yaitu toleran pada budaya dan kearifan lokal. Bahkan dalam perkembangannya, budaya dan kearifan lokal tersebut sering kali digunakan untuk menyampaikan pesan Islam ke seluruh lapisan masyarakat. Persentuhan yang bersifat mutualis tersebut menjadikan pendidikan Islam berkembang dalam berbagai bentuk mulai dari pengajian informasi di surau, pengajaran semi formal oleh para kiai besar, hingga ke bentuk formal berupa pembentukan dan pendirian pondok pesantren dengan aktivitas ajar mengajar yang lebih berstruktur. Dan, fleksibilitas tersebut kembali ditunjukkan dunia pendidikan Islam ketika bersentuhan sistem pendidikan modern pasca-kemerdekaan dengan bermetamorfosis menjadi bentuk baru. Contohnya, madrasah yang merupakan penggabungan nilai pesantren tradisional dan sekolah modern; demikian pula dengan pesantren yang saat ini lebih membuka diri terhadap pelbagai perkembangan ilmu pendidikan modern dalam proses ajar mengajar. Dengan demikian, perannya sebagai agen perubahan bagi masyarakat sekitar masih terus terpelihara sampai kini. Rangkaian potret perjalanan sejarah tersebut yang kemudian menjadi tema utama buku ini. Ditambah dengan analisis kritis berbagai permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh pendidikan Islam di Indonesia seperti: profesionalisme guru madrasah, tantangan perguruan tinggi Indonesia, inovasi pendidikan Islam, serta kontribusi pendidikan Islam dalam membangun karakter bangsa. Buku ini menjadi referensi yang sangat berharga bagi mereka yang tertarik kepada bidang pendidikan Islam sekaligus bagi para pendidik yang sudah bergelut di dalamnya. --- Penerbit Kencana Prenadamedia Group

Fakultas Ushuluddin yang mempunyai empat jurusan: 1) Dakwah 2) Tasawuf 3) Filsafat 4) Perbandingan Agama b. Fakultas Syari'ah mempunyai tiga jurusan: 1) Tafsir/Hadis 2) Fikih 3) Qadha c. Fakultas Tarbiyah mempunyai delapan jurusan: 1) ...

Pemberdayaan Pendidikan Agama Islam di Sekolah

Buku ini diberi judul: Pemberdayaan Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Digunakan kata pemberdayaan dengan maksud agar Pendidikan Agama Islam (PAI) yang diajarkan di sekolah semakin efektif dan mencapai tujuan yang diharapakan. Dengan demikian, isi pokok buku ini adalah menyajikan apa saja upaya yang dilakukan agar Pendidikan Agama Islam di sekolah membuahkan hasil sesuai dengan yang diharapkan dipandang dari berbagai aspek. Tidak dapat dimungkiri bahwa Pendidikan Agama Islam (PAI) mengalami berbagai problema. Problema-problema itu ada yang berasal dari pendidik, peserta didik, kurikulum, sarana prasarana, manajemen, pendekatan yang dilakukan, dan lain sebagainya. Berdasarkan problema yang dihadapi itulah sebagai landasan untuk dicarikan solusinya. Diharapkan buku ini akan menjadi bacaan bagi para guru agama, yang kepada merekalah tujuan utama ditulis buku ini, begitu juga buku ini dapat digunakan oleh calon guru agama yang sedang berkuliah di Fakultas Tarbiyah atau Program Studi Tarbiyah pada tingkat strata 1 dan Program Studi Pendidikan Islam dan Manajemen Pendidikan Islam pada program strata 2 dan 3, juga buku ini dapat digunakan oleh pemerhati dan pencinta pendidikan Islam. Buku persembahan penerbit PrenadaMediaGroup

Buku ini diberi judul: Pemberdayaan Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Digunakan kata pemberdayaan dengan maksud agar Pendidikan Agama Islam (PAI) yang diajarkan di sekolah semakin efektif dan mencapai tujuan yang diharapakan.